Syariah

Apa Itu Megengan? Tradisi Sambut Ramadhan Daerah Jawa

Posted on by gadaiharta
Megengan
26
Feb

Megengan adalah tradisi yang dilakukan oleh masyarakat Jawa, khususnya umat Muslim, dalam rangka menyambut datangnya bulan suci ramadhan. Kata “megengan” berasal dari bahasa Jawa, yang berarti “menahan”.

Dalam prakteknya, Megengan biasanya diisi dengan kegiatan berdoa dan makan bersama sebagai simbol kebersamaan dan persiapan diri menyambut bulan penuh berkah.

Tujuan dan Makna Megengan

Tradisi Megengan memiliki beberapa tujuan utama, antara lain:

  • Masyarakat memperbanyak doa dan dzikir untuk menyucikan hati sebelum memasuki bulan suci.
  • Kegiatan yang dilakukan juga bertujuan untuk mendoakan para leluhur.
  • Melalui Megengan, masyarakat berkumpul dan memperkuat hubungan sosial antar sesama.
  • Tradisi ini sejalan dengan ajaran Islam tentang pentingnya berbagi, bersyukur, dan mempererat ukhuwah Islamiyah.

Rangkaian Acara dalam Megengan

Tradisi Megengan umumnya dilakukan di rumah, masjid, atau balai desa. Berikut adalah rangkaian acara yang umum dilakukan dalam Megengan:

  1. Pembacaan Doa Bersama

    Kegiatan dimulai dengan dzikir, ayat suci Al-Qur’an, dan doa bersama yang bertujuan untuk mendoakan keluarga yang telah meninggal dan meminta keberkahan bagi yang masih hidup.

  2. Pembagian Kue Apem

    Kue Apem menjadi salah satu ikon dalam tradisi Megengan. Kue berbentuk bundar ini memiliki makna mendalam, yaitu simbol permohonan ampunan kepada Allah SWT. Kata “Apem” berasal dari bahasa Arab “Afwan”, yang berarti maaf. Dengan membagikan kue apem, masyarakat berharap dosa-dosa mereka diampuni sebelum memasuki bulan ramadhan.

  3. Makan Bersama

    Setelah pembacaan doa, masyarakat akan menikmati hidangan yang telah disiapkan. Nasi berkat (nasi yang dibungkus dengan daun pisang) biasanya menjadi makanan khas dalam acara ini. Hidangan ini menggambarkan nilai kebersamaan dan kepedulian sosial.

  4. Bersedekah kepada Fakir Miskin

    Sebagai bentuk syukur, banyak keluarga yang turut berbagi makanan atau sembako kepada fakir miskin. Ini mencerminkan salah satu ajaran Islam, yaitu berbagi rezeki kepada sesama.

Butuh Dana Untuk Megenan? Gadaiku Syariah Bisa Bantu!

Megengan bukan sekadar tradisi, tetapi juga memiliki makna dan sosial yang kuat. Tradisi ini mengajarkan nilai-nilai penting seperti persiapan kebersamaan, dan kepedulian sosial menjelang bulan ramadhan.

Namun, ada kalanya ketika ingin mengikuti/membuat acara megenan akan tetapi tida memiliki dana. Untuk itu Gadaiku Syariah akan siap membantu untuk penuhi kebutuhan, baik untuk megenan maupun persiapan di bulan ramadhan.

Informasi selengkapnya, bisa menghubungi Call Center di 0816-600-778, atau tekan tombol di bawah untuk mencari unit syariah terdekat.

Lokasi Gadai Terdekat